Selamat pagi Indonesia,
Senyum ceria saya untuk kamu semua.
Semalam saya berkesempatan mendengarkan presentasi seseorang. Selama dia berpresentasi, dia mengajak audiensnya berinteraksi dengan menjawab pertanyaanya " Dari 1 - 10, berapa Anda akan memberi poin kepada diri Anda? Berapa nilai Anda menurut Anda pribadi?"
Dia menunjuk setiap orang yang duduk mendengarkannya, ada yang menjawab 6, 7, 8, 9 dan bahkan 5. Saya menjawab 8 untuk diri saya. Dia terkejut, karena tidak satupun menjawab 10 untuk nilai dirinya.
Dia katakan, betapa sayangnya kalau kita menganggap rendah diri kita. Mengapa tidak ada yang berani memberi poin 10? Sekarang saya tanya, Anda ciptaan siapa? Semua menjawab TUHAN. Lalu kalau Anda menilai diri Anda di bawah 10, dengan rentang nilai antara 1 - 10, apakah itu tidak sama saja dengan mengatakan bahwa pekerjaan tangan TUHAN nilainya 6,7,8,9, tidak ada yang 10.
Secara pribadi, ini menarik bagi saya. Saya sering diingatkan bahwa setiap ciptaan Tuhan diciptakan sempurna, tepat. Tapi, saat memberi penilaian kepada diri saya sendiri, mengapa saya tidak mengatakan bahwa saya merupakan ciptaan yang sempurna, dilengkapi kelebihan dan kekurangan diri saya.
Dan, kalau sepanjang hidup saya, saya pernah mengalami kegagalan, sesungguhnya itu bukan membuat nilai kita kurang, tapi, agar kita dapat belajar nilai dari apa yang telah kita alami. Begitu juga saat saya meraih keberhasilan.
Jadi, berapa poin untuk diri Anda?
Salam,
Ingrid Tambun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar